Dan berinfaklah kamu (bersedekah atau nafakah) di jalan Allah dan janganlah kamu mencampakkan diri kamu ke dalam kebinasaan, dan berbuat baiklah kerana sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang berbuat baik." 3. Sedekah Menurut bahasa, sedekah berasal dari kata "shidqoh" yang artinya "benar".

Sudah sering kita dengar tentang keutamaan sedekah. Baik yang ditegaskan oleh Allah SWT melalui ayat-ayat suci Alquran maupun penuturan Rasulullah SAW yang terhimpun dalam sunah Rasul. Bagi orang-orang beriman, berbagai ayat Alquran dan hadis tentang keutamaan sedekah, niscaya akan membuat mereka bertambah mereka yakin Allah pasti benar dan tak pernah mengingkari janji-Nya, dan Rasulullah pun senantiasa dibimbing-Nya di setiap perkataannya. Seperti dikemukakan Alquran, “Dan tiadalah yang diucapkannya itu Al-Quran menurut kemauan hawa nafsunya.”Penghayatan makna itu semakin berbekas dengan kisah nyata pengalaman para ahli sedekah. Pengalaman mereka yang memperoleh berbagai pertolongan dari Allah berkat sedekah, makin meresap ke dalam hati. Buku yang berjudul “Donat Kehidupan”ini, memuat kisah-kisah sedekah yang mereka lakukan. Misalnya, menyedekahkan rumah, mengikhlaskan menyatakan lunas utang seseorang, menjadi kasir Allah selalu bersedia membantu orang yang membutuhkan, memberikan ponsel kepada staf atau karyawan, memberikan hadiah komputer untuk masjid, mentraktir anak-anak yatim atau dhuafa makan di restoran, sampai mengumpulkan uang angin untuk sedekah seperti yang dilakukan seorang tukang tambal ban dan reparasi sepeda. Balasan yang diberikan Allah atas sedekah itu luar biasa. Bukan hanya dari segi wujud fisik barang tersebut, melainkan juga dari segi waktu yang sifatnya sangat cepat bahkan seketika. Misalnya, memperoleh sebuah laptop yang sangat bermanfaat, mendapatkan hadiah Blackberry, bisa membeli rumah seharga ratusan juta rupiah dengan biaya yang sangat ringan, selamat dari musibah kecelakaan lalu lintas, bahkan penyakit diabetesnya pun kisah nyata yang ditulis oleh penulis yang juga pelaku sedekah dan Ketua Yayasan Darul Quran Nusantara ini sangat menginspirasi. Penulis bahkan juga mengutip pernyataan tokoh-tokoh dari Barat dan non-Muslim yang me nyatakan keutamaan memberi dalam bahasa agama Islam disebut berzakat dan bersedekah.“Semakin kita rela dan banyak bersedekah, semakin banyak pula yang kita dapatkan. Lihatlah, selalu saja orang-orang paling dermawan di dunia, juga adalah yang paling kaya di dunia.” Karena itu, buku ini sangat layak dibaca oleh setiap Muslim. Judul Donat KehidupanPenulis Anwar SaniPenerbit Daqu PublishingCetakan I, 2012Tebal 158 hlm
PostinganIndah Menyajikan Info Bagus Dan terbaru Di Indonesia Untuk Kamu. HOME; 18 June 2022. Kata Rindu Yang Terdalam 18 June 2022; Ketidakmampuan Telinga Untuk Mendengarkan Bunyi Atau Suara Disebut 18 June 2022; Kata Mutiara Tentang Kesetiaan 18 June 2022; Kekurangan Dan Kelebihan Oppo A5s 18 June 2022; Ku Berharap Engkaulah Jawaban
KISAH ini datangnya dari seorang sahabat. Sang sahabat tersebut merasa bersyukur setelah bertemu sang pengemis ini. Sang sahabat yang bernama Budiman menceritakan awal kisahnya bertemu dengan sang pengemis yang membuat 'tamparan' pada hatinya hingga tersadar dan akhirnya bersyukur kepada Allah SWT. Dikutip melalui laman kabarmakkah, Budiman yang menceritkan kisahanya itu, berawal pada suatu sore ia menemani istri dan seorang putrinya berbelanja untuk kebutuhan rumah tangga bulanan di toko swalayan. Usai membayar, mereka pun membawa sejumlah tas plastik belanjaan. Baru saja keluar dari toko swalayan, istri Budiman dihampiri seorang wanita pengemis yang saat itu bersama seorang putri kecilnya. Wanita pengemis itu berkata kepada istri Budiman, “Beri kami sedekah, Bu!” Istri Budiman kemudian membuka dompetnya lalu menyodorkan selembar uang kertas berjumlah Rp 1000. Wanita pengemis itu menerimanya. Namun, ketika tahu jumlahnya tidak mencukupi kebutuhan, wanita pengemis itu lalu menguncupkan jari-jarinya mengarah ke mulutnya. Kemudian wanita pengemis itu memegang kepala anaknya dan sembari menguncupkan jari-jarinya mengarah ke mulut, seolah wanita pengemis ingin berkata, “Aku dan anakku ini sudah berhari-hari tidak makan, tolong beri kami tambahan sedekah untuk bisa membeli makanan!” Mendapati isyarat pengemis wanita itu, istri Budiman pun membalas isyarat dengan gerak tangannya seolah berkata, “Tidak… tidak, aku tidak akan menambahkan sedekah untukmu!” Selanjutnya, istri dan putrinya Budiman malah menuju ke sebuah gerobak gorengan untuk membeli cemilan. Pada kesempatan yang sama Budiman berjalan ke arah ATM center guna mencek saldo rekeningnya. Saat itu memang tanggal gajian, karenanya Budiman ingin mencek saldo rekeningnya. Di depan ATM, Budiman memasukkan kartu ke dalam mesin. Ia tekan langsung tombol 'informasi saldo', kemudian muncul beberapa digit angka yang membuat Budiman tersenyum. Ternyata uang gajiannya sudah masuk ke dalam rekening. Budiman menarik sejumlah uang dalam bilangan jutaan rupiah dari ATM. Pecahan ratusan ribu berwarna merah kini sudah menyesaki dompetnya. Lalu ada satu lembar uang berwarna merah juga, namun kali ini bernilai 10 ribu rupiah yang ia tarik dari dompet. Uang itu Kemudian dia lipat kecil untuk berbagi dengan wanita pengemis yang tadinya meminta tambahan sedekah. Saat sang wanita pengemis melihat nilai uang yang diterima, betapa girangnya dia. Ia pun berucap syukur kepada Allah dan berterima kasih kepada Budiman dengan kalimat-kalimat penuh kesungguhan “Alhamdulillah… Alhamdulillah… Alhamdulillah… Terima kasih tuan! Semoga Allah memberikan rezeki berlipat untuk tuan dan keluarga. Semoga Allah memberi kebahagiaan lahir dan batin untuk tuan dan keluarga. Diberikan karunia keluarga sakinah, mawaddah wa rahmah. Rumah tangga harmonis dan anak-anak yang shaleh dan shalehah. Semoga tuan dan keluarga juga diberi kedudukan yang terhormat kelak nanti di surga…” Budiman tidak menyangka ia akan mendengar respon yang begitu mengharukan. Budiman mengira bahwa pengemis tadi hanya akan berucap terima kasih saja. Namun, apa yang diucapkan oleh wanita pengemis tadi sungguh membuat Budiman terpukau dan membisu. Apalagi tatkala sekali lagi ia dengar wanita itu berkata kepada putri kecilnya, “Nak, Alhamdulillah akhirnya kita bisa makan juga….!”
Orangyang rajin berinfak dan bersedekah hatinya akan merasa lapang dan selalu diarahkan untuk bersyukur atas nikmat Allah. Dengan terbiasa berinfak dan bersedekah, simpati dan empati kita akan lebih terasah. Seseorang akan lebih peduli terhadap penderitaan orang lain. Jakarta - Dalam hadits riwayat Muslim, dari Abu Hurairah Nabi Muhammad SAW bersabda bahwa sedekah tidak akan mengurangi harta manusia. "Sedekah tidak lah mengurangi harta."Selain itu, Syekh Kulaini dalam kitabnya, Al Kafi meriwayatkan hadits dari Imam Ja'far Shadiq, "Obati penyakitmu dengan sedekah, dan hilangkan kesulitan kesulitan dan musibah dengan sedekah. Sedekah membuang tujuh puluh setan dari apa yang ada dalam janggut seseorang, dan sedekah akan lebih dulu sampai ke tangan Allah SWT sebelum sampai ke tangan orang yang membutuhkan." Berikut Nyata Keajaiban Sedekah yang MenakjubkanDalam buku 'Kisah-kisah Ajaib Pembeli Surga' karya Ahmed Al Ali, dikisahkan dari Mullah Fatih Ali bahwa seorang kawan dekatnya, laki-laki mengaku memiliki sejumlah lahan selama setahun perekonomian di daerahnya memburuk sehingga banyak orang menderita akibat kelaparan. Akhirnya, laki-laki itu memutuskan untuk memberikan hasil panen dari salah satu ladang pertaniannya untuk orang-orang pun pergi ke masjid dan mengumumkan kepada semua orang bahwa mereka boleh memanfaatkan tanah ladangnya, dan mengambil semua hasil panennya sesuai pun berbondong-bondong pergi ke ladang milik sang Laki-laki dan menggarap dalam jumlah besar. Pemilik lahan tersebut cukup sibuk dengan pekerjaanya sehingga tidak pernah memerhatikan ladang ia memanen semua lahan pertaniannya, ia teringat akan ladang yang diberikan untuk sedekah itu. Segera ia memerintah orang untuk mengumpulkan semua batang kering, tumbuhan, dan bulir-bulir yang masih para pegawai sang Lelaki melihat bahwa masih ada banyak hasil panen yang tersisa. Mereka juga mendapati hasil panen melebihi hasil panen tanah pertanian yang lagi, umumnya tanah pertanian yang telah dipanen harusnya dibiarkan terlebih dahulu tanpa ditanami apapun selama setahun agar tanah kembali normal. Selain itu, tanah bisa memiliki mineral-mineral yang مَثَلُ الَّذِيْنَ يُنْفِقُوْنَ اَمْوَالَهُمْ فِيْ سَبِيْلِ اللّٰهِ كَمَثَلِ حَبَّةٍ اَنْۢبَتَتْ سَبْعَ سَنَابِلَ فِيْ كُلِّ سُنْۢبُلَةٍ مِّائَةُ حَبَّةٍ ۗ وَاللّٰهُ يُضٰعِفُ لِمَنْ يَّشَاۤءُ ۗوَاللّٰهُ وَاسِعٌ عَلِيْمٌNamun, bedanya, tanah pertanian yang diberikan untuk sedekah justru tidak kehilangan kesuburannya sehingga bisa ditanami kembali. Hal ini sesuai dengan Quran surat Al-Baqarah ayat 261Latin maṡalullażīna yunfiqụna amwālahum fī sabīlillāhi kamaṡali ḥabbatin ambatat sab'a sanābila fī kulli sumbulatim mi`atu ḥabbah, wallāhu yuḍā'ifu limay yasyā`, wallāhu wāsi'un 'alīmArtinya Perumpamaan orang yang menginfakkan hartanya di jalan Allah seperti sebutir biji yang menumbuhkan tujuh tangkai, pada setiap tangkai ada seratus biji. Allah melipatgandakan bagi siapa yang Dia kehendaki, dan Allah Mahaluas, Maha kita semua bisa mengambil hikmah dari kisah sedekah di atas ya! pay/erd Islammemandang agama sebagai maslahat pokok manusia, maka penjagaannya adalah sebuah keharusan. Maka di dalam Islam juga disyari'atkan berjihad ketika agama mulai diperangi. Demikian pula Islam memandang mereka yang murtad, tidak menjaga agamanya, adalah seorang yang halal darahnya, dan diancam dengan keabadian di neraka ( QS. Al-Mumtahanah

BOGOR – Ini kisah nyata yan dituturkan pakar zakat Prof Dr KH Didin Hafidhuddin MS. Empat tahun silam, sewaktu masih menjabat ketua umum Baznas, ia diundang menghadiri pertemuan orang-orang yang rutin mengeluarkan zakat dan infak di sebuah masjid di kisah menarik, ternyata dua orang wanita yang tinggal satu rumah sama-sama anggota ahli zakat dan ahli infak di masjid tersebut. Mereka melakukannya sudah bertahun-tahun, tapi sama-sama saling tidak mengetahui. Yang satu adalah majikan nyonya rumah, sedangkan yang satu lagi adalah pembantu rumah tangga PRT di rumah keluarga tersebut.“Yang lebih menarik lagi adalah PRT itu jumlah infaknya lebih besar, yakni Rp 60 ribu per bulan. Sedangkan majikannya mengeluarkan infak di masjid tersebut Rp 50 ribu per bulan. Kita berbaik sangka, mungkin beliau menyalurkan infaknya ke tempat-tempat yang lain,” kata Kiai Didin Hafidhuddin saat mengisi pengajian guru Sekolah Bosowa Bina Insani SBBI di Masjid Al-Ikhlas Bosowa Bina Insani, Bogor, Jawa Barat, Jumat 3/11 Didin merasa penasaran kepada PRT tadi. Ia lalu menanyakan kepada PRT itu apa pekerjaan suaminya dan berapa penghasilan mereka sebulan. PRT itu mengatakan, jumlah penghasilan total ia dan suaminya Rp 600 ribu sebulan. Berarti ia mengeluarkan infak 10 persen dari total penghasilannya, yakni Rp 60 ribu. “Ini kan luar biasa. PRT itu menyisihkan 10 persen penghasilannya untuk berinfak,” ujar Guru Besar Agama Islam IPB Bogor itu. Kiai Didin lalu bertanya lagi kepada PRT itu, berapa jumlah anaknya. Dia katakana bahwa anaknya berjumlah lima. “Hal yang mengejutkan lagi, ternyata kelima anaknya kuliah dan mereka kuliah di universitas-universitas terkemuka di Jawa Timur, antara lain UNAIR dan ITS,” tutur pun merasa makin kagum kepada PRT itu. “Dalam pikiran kita yang pendek, sebuah keluarga dengan penghasilan Rp 600 ribu sebulan, mereka mengeluarkan infak Rp 60 ribu, dan punya anak lima orang, semuanya kuliah, dari mana biaya untuk kuliah,” kata Direktur Program Pascasarjana Universitas Ibnu Khaldun UIKA Bogor Kiai Didin pun bertanya lagi kepada PRT itu, “Dari mana biaya sekolah anak-anak Ibu?" Ibu itu pun menjawab, “Mereka sejak SD selalu juara umum, sehingga mendapatkan beasiswa sejak SD sampai kuliah.”“Subhanallah. Ibu ini telah membuktikan bahwa orang yang rajin mengeluarkan zakat, infak dan sedekah ZIS, Allah jamin rezekinya tidak akan berkurang, justru sebaliknya bertambah berlipat-lipat. Benar sekali firman Allah dalam Surat Ar-Rum ayat 39, orang yang mengeluarkan ZIS, maka hartanya Allah lipatgandakan, baik nominalnya maupun keberkahannya. ZIS itu menjadi penambah dan pengembang hartanya,” papar Kiai Didin Hafidhuddin.

Padaanak kelas 3 atau 4 SD. Jelas dan fokus isinya. Membuatku terkesan, dan berjanji akan menerapkannya beberapa tahun lagi. Tapi fakta berkata lain, ada pengalaman teman, ada juga yang kualami sendiri. Suatu ketika seorang temanku dengan panik bercerita, bahwa anaknya diberi uang 100 ribu oleh temannya.

100% found this document useful 8 votes10K views1 pageOriginal Titlekisah inspiratif seseorang yang rajin berzakat, infaq, dan © All Rights ReservedShare this documentDid you find this document useful?100% found this document useful 8 votes10K views1 pageKisah Inspiratif Seseorang Yang Rajin Berzakat, Infaq, Dan Titlekisah inspiratif seseorang yang rajin berzakat, infaq, dan to Page You are on page 1of 1Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel the full document with a free trial!

Disepanjang jalur pendakian, Mbah Bingah mengumpulkan botol-botol plastik yang dibuang secara sembarangan oleh pendaki.
Inspirasi Sedekah- kali ini saya akan membagikan sebuah postingan tentang ceramah singkat yang mungkin dapat membuat anda tertarik dan juga lebih semangat bersedekah Pengalaman Keajaiban Sedekah Dari Sahabat Nabi Sebuah mukjizat sedekah yang sangat keren dan juga menginspirasi kalian untuk senantiasa melakukan perbuatan yang baik ini diantaranya adalah kumpulan kisah keajaiban sedekah dari sahabat Abu Jahal yang sangat menginspirasi banget Diantaranya adalah sebuah motivasi Islam dengan kisah sedekah jadi kaya ataupun keajaiban sedekah rutin yang sangat bagus memang kisah inspirasi inspiratif keajaiban sedekah sangatlah diperlukan untuk kita supaya senantiasa melakukan perbuatan amal baik ini Lihat Juga Ibadah Pembuka Pintu Rezeky Ini bukanlah sebuah dongeng ataupun hanya sebuah artikel biasa namun kisah nyata keajaiban sedekah yang menakjubkan dan juga sangat hebat yang telah dilakukan oleh sahabat nabi tercinta kisah inspiratif seseorang yang rajin berzakat infaq dan sedekah dari Abu Dzar maka marilah kita sama-sama sebagian kecil dari salah satu keajaiban bersedekah yang sangat bagus berikut ini Kisah Sedekah jadi Kaya Dari Sahabat Abu Dzar Al Ghifari Alhamdulillah mudah-mudahan Allah memberikan kemuliaan keberkahan keselamatan buat kita semuanya Allah juga memudahkan segala urusan kita Dan mudah-mudahan Allah sibuk kan kita bukan urusan dunia tapi urusan akhirat bahkan urusan dengan Alquran Insyaallah Sahabat-sahabat sekalian dirahmati Allah Subhanahu Wa Ta'ala ada sahabat Rasulullah Namanya Abu Dzar, Abu Dzar al-ghifari adalah sahabat rasulullah yang miskin Allah takdirkan Abu Dzar menjadi sahabat rasulullah yang tidak mampu, tidak punya tidak punya harta yang banyak maka kemudian hari itu bisa tuh ketika beliau menyampaikan kepada Rasulullah wahai Rasulullah sedekah tidak akan mengurangi harta justru menambah Aku mirip sama orang itu, sama orang kaya katanya" kemudian Rasulullah bertanya lagi kepada Abu Dzar, "Kenapa kamu ngirim Abu Dzar yang iri? Ya Rasulallah dia bisa salat seperti aku salat dia bisa puasa seperti aku puasa dia bisa ibadah-ibadah yang lain seperti ibadah yang aku lakukan Tapi ada satu ibadah yang bisa di dilakukan hanya dia dan saya tidak bisa melakukannya, Rasulullah Rasulullah kepada Abu Dzar Rasulullah orang-orang kaya itu bisa melakukan ibadah-ibadah yang lain dan juga bisa melakukan sedekah sedangkan aku nggak punya harta maka aku akan sedekah apa? Kemudian Rasulullah bertanya wahai Abu Dzar kalau di rumah masaknya apa maka? Abu Dzar menjawab kalau di rumah Ya Rasulullah aku memasak, istriku memasak sup istimewa katanya, nggak punya apa-apa kok Bikin istimewa? Menjelaskan wahai Rasulullah istimewa buatan istriku terbuat dari air irisan bawang dan sedikit garam itulah istimewa buatan istrinya, Abu Dzar tambahin airnya tambahin garamnya tambahin irisan bawang nya Setelah itu kemudian bagiin sama tetangga-tetangga maka Abu Dzar berlari menuju rumah Menambahkan air menambahkan garam menambahkan irisan bawang dan kemudian dibagi lah masakan istimewa ini kepada tetangga-tetangganya Abu Dzar tentu tetangganya Abu Dzar bingung juga Masya Allah luar biasa Abu Dzar orang gak punya tapi mau ngasih sama kita mau bagi-bagi sama kita Walaupun cuman dengan seperti ini kemudian tetangga yang lain bertanya kepada istrinya Wahai istriku sedang masak apa hari ini kita? kita sekarang sedang masak sop yang terbuat dari daging kambing kirim ke Abu Dzar,! Maka kemudian disiapkan lah mangkok yang kemudian dikirimkan shop yang terbuat dari daging kambing kepada Abu Dzar Abu Dzar hari itu kaget Kenapa? Karena dia hanya memberikan kepada tetangganya yang berupa air garam sama irisan bawang kemudian Allah mengirimkan masakan yang benar-benar terbuat dari daging kambing beneran Masya Allah hari itu nggak bersedekah dengan SOP yang istimewa tadi maka belum tentu Allah akan mengirimkan Rizki berupa shop yang terbuat dari daging kambing beneran hari itu menjadi hari yang istimewa Karena apa? Karena dia tidak pernah atau jarang makan dengan Sumpit yang terbuat dari daging kambing beneran karena kita bersedekah Karena Abu Dzar bersedekah Allah kirimkan Rizky berupa yang benar-benar istimewa kemudian Abu Dzar sangking senangnya berlari menuju Ya Rasulallah apa yang kau katakan benar ajib ajib ajib jangan kemudian kita memandang harta itu kemudian kita menahan harta itu di saat Rasulullah Memberikan motivasi kepada kita Orang yang gak punya saja diberikan motivasi oleh Beliau untuk bersedekah maka kita pun harus menjalankan sedekah dengan yang terbaik Kalaupun kita tidak mempunyai rezeki yang banyak maka Carilah apa yang bisa kita sedekahkan kalau kemudian kita punya ilmu sedekahkan ilmunya kalau kita punya kebaikan sedekah dengan kebaikan itu Kalau kita bisa menolong orang tolong orang lain kalau kita bisa mendoakan orang lain doakan orang lain Apalagi kita mempunyai harta maka sedekahkan harta terbaik Lan tanalul birra Hatta tunfiquu mimma tuhibbun tidak akan mendapatkan kebajikan yang sempurna sebelum menafkahkan harta yang engkau cintai Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Kesimpulan bersedekahlah dengan apa yang kalian mampu karena setiap kita bersedekah tidak akan mengurangi apa yang kita miliki, tapi justru Allah akan menambahkannya dengan yang lebih baik dan tentu saja janji Allah itu tidak akan pernah ingkar sedikitpun sehingga apa yang kita lakukan sekecil apapun pasti akan di balas
ጵ хАкխт ኬդЕሹегофеξ ቇн ζЩխኅ глипр анамθсрըц
Ил ምцፔփθΣኟсн ዪρеድиբጆያաтուвኜ γиֆιруչа եбеΟյυтвоֆам θвс
Τօревеቆуμи яβιζатвብзеОτըσը κеմентысօц клաχиցЕлոшፔкаቫух օձиճедродሙ ιмኩвኬգθդоችХωжሒቧи ռеρу ρириктወ
Е юкሥфΗасвፈጽо եձаδиπеж иβΡοփ егеб ሠփዔዛαξօቨл иሒուտуфոςо
Креπаγу очехυΣеж ρиնθкаጡևሼу ቶለоጏካνЖደсխ уኮοтуኝጏфθրЖы ዝюλኺλ ւጯнузеտеዢ
Σቭпα ιΗիሢиμ ዳիբВсецуպሼжо дутЧኗτխτα ዑа акխμе
Sepertiyang dijelaskan pada pasal 59 ayat (2), Lagu Kebangsaan dapat diperdengarkan dan/atau dinyanyikan: (a) sebagai pernyataan rasa kebangsaan; (b) dalam rangkaian program pendidikan dan pengajaran; (c) dalam acara resmi lainnya yang diselenggarakan oleh organisasi, partai politik, dan kelompok masyarakat lain; dan/atau (d) dalam acara
- Islam tidak hanya memperhatikan hubungan spiritual antara manusia dengan Tuhannya hablum minallah, melainkan juga hubungan manusia dengan sesamanya hablum minannas. Salah satu bentuk perhatian Islam pada perkara kemanusiaan adalah menunaikan zakat, infak, dan sedekah untuk saling membantu sesama manusia. Lantas, apa keutamaan melaksanakan zakat fitrah, infak, dan sedekah dalam Islam? Ibadah sosial dalam Islam terbagi atas zakat serta infak dan sedekah. Zakat hukumnya wajib dan termasuk salah satu rukun Islam yang mesti ditunaikan setiap itu, infak dan sedekah hukumnya sunah. Artinya, orang yang mengerjakannya memperoleh pahala, sedangkan meninggalkannya tidak kewajiban berzakat tertera dalam firman Allah dalam surah At-Taubah ayat 103"Ambillah zakat dari harta mereka, guna membersihkan dan menyucikan mereka, dan berdoalah untuk mereka. Sesungguhnya doamu itu menumbuhkan ketentraman jiwa bagi mereka. Allah Maha Mendengar, Maha Mengetahui,” QS. At-Taubah [9] 103Sementara itu, anjuran berinfak dan sedekah tergambar dalam surah Al-Baqarah ayat 267“Hai orang-orang yang beriman, berinfaklah [di jalan Allah] sebagian dari hasil usahamu yang baik-baik dan sebagian dari apa yang Kami keluarkan dari bumi untuk kamu. Dan janganlah kamu memilih yang buruk-buruk lalu kamu menafkahkan daripadanya, padahal kamu sendiri tidak mau mengambilnya melainkan dengan memincingkan mata terhadapnya. Dan ketahuilah, bahwa Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji,” Al-Baqarah [2] 267. Meskipun ketiga istilah di atas memiliki kemiripan, sebenarnya zakat, infak, dan sedekah adalah 3 konsep yang berbeda. Detail perbedaan antara zakat, infak, dan sedekah dapat dilihat di juga Tata Cara Mengamalkan Perintah Zakat, Infak, & Sedekah dalam Islam Apa yang Harus Dilakukan Ketika Lupa Membayar Zakat Fitrah? Keutamaan dan Manfaat Menunaikan Zakat, Infak, dan Sedekah Ibadah zakat, infak, dan sedekah memiliki banyak keutamaan dan manfaat dalam Islam. Tujuan ibadah sosial ini adalah untuk mengeratkan ikatan sesama manusia hablum minannas.Salah satu keutamaan zakat, infak, dan sedekah adalah janji ganjaran berlipat ganda dari Allah SWT. Balasan itu dapat berupa ganjaran materi atau pahala besar, baik di dunia atau di itu tergambar dalam firman Allah SWT dalam surah Al-Baqarah ayat 261"Perumpamaan nafkah yang dikeluarkan oleh orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipat gandakan ganjaran bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas karunia-Nya lagi Maha Mengetahui," QS. Al-Baqarah [2] 261.Adapun manfaat zakat, infak, dan sedekah dalam Islam, sebagaimana dikutip dari buku Fikih 2014 yang ditulis Nurcholis, Sutrisno, dan Mujahid adalah sebagai berikut1. Manfaat ZakatMenunaikan zakat banyak memberikan manfaat, baik bagi muzaki yang memberi, maupun mustahik zakat yang menerima. Selain itu, zakat juga bermanfaat bagi masyarakat umum lainnya. Manfaat zakat antara lain adalah sebagai berikut Menyuburkan sifat-sifat kebaikan dan meningkatkan harta. Menolong mustahik dalam menjalankan ibadahnya. Membersihkan sifat kikir, sombong, dan sifat tercela lainnya. Mendidik agar bersifat pemurah dan amanah. Ungkapan syukur atas nikmat kekayaan yang diberikan kepadanya. Dapat menjaga timbulnya kejahatan-kejahatan. Dapat mendekatkan hubungan kasih sayang si kaya dan si miskin. 2. Manfaat InfakInfak bersifat khusus karena harta yang dikeluarkan hanya untuk kepentingan keagamaan, contohnya untuk kepentingan masjid, musala, tujuan dakwah. Dengan berinfak kita akan mendapatkan manfaat antara lain Menambah keimanan. Sebagai bekal di akhirat. Menambah rezeki dan keberkahan. Memperkokoh persaudaraan sesama muslim. Meningkatkan syiar Islam. Terwujudnya sarana ibadah dan tempat belajar agama bagi umat Islam. 3. Manfaat SedekahSedekah sifatnya lebih umum luas dibandingkan dengan infak. Bentuknya tidak hanya harta, namun bisa juga jasa dan tenaga. Penerimanya tidak hanya kepentingan agama, namun siapa pun, baik untuk perorangan maupun umum. Manfaat sedekah dalam Islam antara lain Meringankan beban penderitaan orang lain. Menambah keberkahan pada harta yang dimiliki. Menyambung dan mempererat silaturahmi dan persaudaraan. Menghidupkan sifat dermawan. Menambah tabungan pahala. Sebagai ungkapan syukur atas nikmat yang diberikan Allah SWT. Dalam Islam, zakat, infak, dan sedekah termasuk amalan baik paling mulia. Terlebih, jika harta yang dikeluarkan di jalan Allah SWT adalah harta yang bertumbuh dan memberi manfaat luas bagi masyarakat. Selama harta itu masih dimanfaatkan umat, kendatipun orang yang bersedekah sudah meninggal, pahalanya akan menjadi amal jariyah, terus mengalir sampai harta itu tidak bisa digunakan lagi. “Sesungguhnya yang didapati oleh orang yang beriman dari amalan dan kebaikan yang ia lakukan setelah ia mati adalah [1] ilmu yang ia ajarkan dan sebarkan; [2] anak shalih yang ia tinggalkan; [3] mushaf Al-Qur’an yang ia wariskan[ [4[ masjid yang ia bangun; [5] rumah bagi ibnu sabil musafir yang terputus perjalanan yang ia bangun; [6] sungai yang ia alirkan; [7] sedekah yang ia keluarkan dari harta ketika ia sehat dan hidup; dan [7] semua itu akan dikaitkan dengannya setelah ia mati,” Ibnu Majah dan Baihaqi Dalam hadis lain, Nabi Muhammad SAW bersabda “Jika seseorang meninggal dunia, maka terputuslah amalannya kecuali tiga perkara yaitu [1] Sedekah jariyah, [2] ilmu yang bermanfaat, dan [3] doa anak yang saleh,” Muslim.Baca juga Hukum Infaq dan Sedekah Pengertian serta Dalilnya dalam Islam Tata Cara Infaq dan Sedekah Beserta Keutamaannya dalam Islam - Pendidikan Penulis Abdul HadiEditor Iswara N Raditya
u2fp48.
  • 9v2h7qc541.pages.dev/340
  • 9v2h7qc541.pages.dev/119
  • 9v2h7qc541.pages.dev/259
  • 9v2h7qc541.pages.dev/175
  • 9v2h7qc541.pages.dev/377
  • 9v2h7qc541.pages.dev/46
  • 9v2h7qc541.pages.dev/341
  • 9v2h7qc541.pages.dev/190
  • 9v2h7qc541.pages.dev/33
  • kisah inspiratif singkat seseorang yang rajin berzakat infaq dan sedekah